Karya: kamiluddin (kamielck pujangga spjm)
Kepada Alumni: SMAN 1 Tanete, Bulukumpa
Reuni…
Tak jau bersanding makna kata nostalgia.
Berkaca jauh dalam kisah.
Berkaca pula pada kenangan.
Saudaraku Alumni.
Kepada siapa mesti kuperdengarkan
Tentang si putih abu-abu merajut cerita dalam catatan
jingga?
Warna-warni cerita tentang kita yang lugu,
Hijau dalam segala hal, mungkin fikiran yang tak
dangkal.
Kita dulu yang usil suka mengganggu si cewel cupu karena
bosan dengan dandanannya.
Ataukah kita yang ceria ketika sang guru tak masuk kelas
karena berhalangan.
Lalu siapa yang berhutang pada ibu kantin di sudut
sekolah, ketika bayar satu makan dua?
Wahai…ibu bapak guru. Maafkanlah perangai kami yang suka
nyontek ketika ujian, bukan karena ngetrend.
Melainkan tak paham arti sebuah kejujuran.
Tak seperti si kutu buku selalu juara kelas dan
mengharumkan nama sekolah.
Masihkah jua teringat, hangat peluk sang kekasih di
sudut biru sekolah, yang tak satupun setan yang tau?
Berkisah tentang kekasih…
Aku kenang tentang perjuangan merebut cinta si dia.
Meski harus berduel dengan teman sendiri yang dianggap
pesaing.
Saudaraku si kenagan jingga..
Mari berkaca pada diri.
Pada kenangan yang mengusung kita berdiri pada profesi
dekat dari deskripsi yang realistis dan tak kapitalis.
Adakah kita tak menanyakan pemberian sekolah kepada
kita?
Ataukah ada Tanya, apa yang akan kita sumbangsihkan
kepada sekolah?
Inilah…
Kenangan jingga menempati ruang khusus diingatanku.
Tak akan lekang walau lepas di ujung rindu.
Hingga pupus arti sebuah kebersamaan.
Dan melawan waktu.
Edisi, Tanete Bulukumba 22 agustus 2012.